Laporan : Irhamudin

Indonesialivetv.com- LAHAT – Pj Bupati Lahat Muhammad Farid melalui Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lahat bekerja sama dengan pihak pemilik IUP Perusahaan Tambang Batubara yang ada di Merapi Area untuk menanam pohon Tabebuya sebagai pohon pelindung untuk menyerap polusi udara yang tercemar akibat dampak dari aktifitas tambang Batubara yang diangkut menggunakan Truk Batubara yang setiap hari hampir 5000 ribu angkutan Batubara melintas di jalan umum menuju stasiun terakhir kereta api.

Salah satu Perwakilan dari pihak PT.Golden Great Borneo (GGB) mengatakan bahwa pihaknya sudah berkontribusi untuk membantu 200 batang pohon jenis Tabebuya dengan harga per batang Rp 200.000 ; (Dua Ratus Ribu Rupiah).

” Kita sudah mempersiapkan untuk menanam di sekitar mulut tambang, serta di pinggir jalan mulai dari Desa Prabumenang jalan lintas tengah Sumatera, agar bisa mengurangi polusi udara dan sebagai pelindung, udara kotor tetap akan terserap hingga menjadi sehat,”ungkapnya.

Penanaman pohon Tabebuya mirip pohon sakura di Jepang dan banyak di tanam di kota kota besar di Jakarta, Surabaya ini sangat baik peduli lingkungan yang sehat apa yang  disampaikan oleh Pj.Bupati Lahat kepada pihak perusahaan Tambang Batubara khususnya PT.GGB siap mendukung program Pemerintah Daerah Lahat untuk Lahat hijau dan sehat ucap Humas PT.GGB dikantor nya kepada Wartawan Selasa (2/4)

Adapun data sejumlah Perusahaan Tambang Batubara yang sudah memberikan tanaman pohon Tabebuya

1. PT. BAU 300 batang
2. PT.BGG 50 batang
3. PT.LDP 25 batang
4. ⁠SERVO 135 batang
5. ⁠PT. BP 50 batang
6. PT.MIP 50 batang
7. PT.MAS 50 batang
8.PT. BSR 50 batang
9. PT.BPI 50 batang
10. PT.BT 30 batang
11. TM BME 30 batang
12. PT. IJAP 25 batang
13. PT. BBA 50 batang
14. PT.GGB 200 batang
15. PT.KAI 30 batang

Total Jumlah nya ada 1.125 batang Pohon Tabebuya yang sudah siap untuk di tanam di sejumlah titik di sepanjang jalan umum yang dilintasi angkutan Batubara.

Terpisah Humas PT.BSR Topan Ia mengatakan untuk menanam pohon sebagai pelindung di pinggir jalan lintas Sumatera jenis pohon Tabebuya selain sebagai penghijauan, pohon Tabebuya juga bermanfaat menjadi pelindung dari polusi karenanya Tabebuya banyak ditanam di pinggir jalan kota besar mampu menangkal polusi udara ataupun menyerap udara yang tercemar.seperti apa yang dicanangkan oleh pihak Pemerintah Daerah Lahat melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bekerja sama Sejumlah Perusahaan Tambang Batubara yang ada di wilayah Merapi Area.

“Kami sangat mendukung program ini, Lahat menjadi hijau dan sehat,” imbuh Topan