Pembanguan SPAL di Kampung Soge Desa Talok Terkesan Asal Jadi

Selasa, 30 Mei 2023

Laporan R. Noer

Indonesialivetv.com, KABUPATEN TANGERANG – Proyek Pembangunan Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) yang berlokasi di Kampung Soge RT.13 RW.004, Desa Talok Kecamatan Kresek Kabupaten Tangerang, dengan volume 168M, sumber dana DDS tahun 2023, Besaran anggaran yang digunakan Rp.73.990.000,-, Metode Kerja Padat Karya Tunai, dalam proses pelaksanaan yang dikerjakan Secara Swakelola Terkesan Asal- asalan dan Janggal, Nampak jelas dari pemasangan batu kali terlihat tersusun sejajar diduga kuat untuk pondasi tidak digali. Selasa (30/05/23).

Saat dikonfirmasi melalui telepon selular Via WhatsAap, Bunyamin Kepala Desa Talok Mengatakan, Untuk Proyek Pembangunan SPAL Pengerjaanya telah berjalan kurang lebih hampir 2 mingguan dan Menurut Kepala Desa Talok kalau TPT itu di gali, Sedangkan kalau Proyek SPAL tidak digali, walaupun digali sedikit saja supaya lebih pantas. Ucapnya.

Ditempat terpisah, Cecep Kasie Pemerintahan (Kasipem) Kecamatan Kresek saat ditemui di ruangannya (29/05)Terkait Proyek SPAL tersebut mengatakan, untuk kegiatan proyek pembangunan SPAL Saya Belum Bisa Mengatakan Sesuai Atau Tidak dengan RAB Karena yang Punya RAB proyek itu Pemerintahan Desa, Kami dari pihak Kecamatan Tidak Punya RABnya, Bilamana pekerjaan SPAL tersebut tidak sesuai dengan RAB, maka dengan tegas pihak kecamatan yang akan melaporkan temuan tersebut kepada pihak Inspektorat Kabupaten Tangerang, Tegasnya.

Menanggapi hal tersebut, Sulaiman dengan sapaan Akrab Bang Sule yang juga Anggota BAI menegaskan, Kegiatan Proyek Pembangunan SPAL yang mengunakan Dana Desa Perlu di Awasi dengan ketat dalam pengerjaan Jangan terkesan Asal-asalan, agar Pembangunan bisa berkualitas dan Tahan lama.

Dan sangat disayangkan jika kegiatan pembangunan berkualitas buruk bisa bisa belum sampai satu tahun pembangunan SPAL tersebut akan mengalami kerusakan, untuk itu Kami Berharap Perlu diperketat dalam segi pengawasan Baik dari Pemerintahan Desa maupun Pemerintahan Kecamatan serta saya minta kepada Inspektorat Kabupaten Tangerang untuk Bisa Mengaudit Kegiatan Pembangunan Tersebut. Pungkasnya.

banner-panjang

Baca Juga

Berita Terkait