Peringati HUT ke-393 Kabupaten Tangerang, Seluruh Peserta Mengenakan Pakaian Baju Adat

Selasa, 14 Oktober 2025

Laporan : Iwan

Indonesialivetv.com, TANGERANG- Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-393 Kabupaten Tangerang Tahun 2025, jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga pejabat pemerintahan di wilayah menggunakan pakaian adat khas dari berbagai daerah di Indonesia”, Senin ( 13/10/2025 ).

Acara dimulai dengan Upacara Hari Jadi Kabupaten Tangerang ke-393 di Lapangan Upacara Raden Aria Yudhanegara, Tigaraksa, yang dihadiri oleh seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pejabat DPRD, ASN, serta tamu undangan dari berbagai instansi vertikal dan daerah.

Bertindak sebagai Pembina Apel, Bupati Tangerang H. Moch. Maesyal Rasyid dalam amanatnya menyampaikan apresiasi atas kerja sama seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat dalam mendukung kemajuan Kabupaten Tangerang. Bupati menekankan pentingnya menjaga semangat kebersamaan dan sinergi lintas sektor untuk membangun daerah yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing tinggi.

Lebih lanjut disampaikan bahwa pengenaan pakaian adat di HUT ke- 393 saat ini adalah sebagai bentuk gambaran bahwa daerah Kabupaten Tangerang terdiri dari masyarakat urban yang berasal atas berbagai suku dan etnis.”HUT Ke-393 Kabupaten Tangerang kali ini berbeda dengan upacara HUT sebelumnya, yaitu semua menggunakan pakaian khas daerah dari seluruh Indonesia,”

Maesyal juga mengatakan masyarakat di Kabupaten Tangerang sangat menjunjung tinggi sikap toleransi dan membuktikan kecintaannya terhadap Tanah Air.”Ini juga menunjukkan sikap masyarakat Kabupaten Tangerang yang cinta toleransi dan juga cinta NKRI. Saya sendiri saat ini mengenakan pakaian khas Minangkabau, Sumatera Barat,” ucapnya.

Sementara itu Wakil Bupati (Wabup) Tangerang Intan Nurul Hikmah hadir dengan mengenakan pakaian khas daerah Kalimantan Tengah, tepatnya Kota Waringin. Alasannya,  desain dan warnanya lebih pas dan elegan digunakan bagi penggunanya.

Terlebih, katanya, balutan warna ungu yang lebih dominan membuat warna khas Kabupaten Tangerang tetap tidak tertinggal.”Sebetulnya tidak ada filosofinya, hanya kebetulan lebih pas dan warna ungunya ini tetap membawa khas Kabupaten Tangerang,” ujarnya.

banner-panjang

Baca Juga

Berita Terkait