Warga Keluhkan Polusi Udara Fly Ash Pabrik Shinta Wosung Textile

Kamis, 4 Januari 2024

Laporan Suminta

Indonesialivetv.com, KABUPATEN SERANG – Warga Desa Gabus Kecamatan Kopo Kabupaten Serang, keluhkan polusi udara limbah Fly Ash atau abu terbang sisa pembakaran batu bara dari PT. Shinta Wosung Textile, Debu terbang sisa pembakaran batu bara tersebut terbawa angin dan menyebar ke rumah-rumah warga sejak dua bulan terakhir.

Salah satu warga yang namanya dirahasiakan menuturkan, rumahnya terpapar debu berwarna hitam setiap siang dan sore hari, dan Ia pun semakin kesal lantaran pakaian yang Ia jemur kerap dikotori debu-debu tersebut. “Yang paling bikin khawatir kalau debu hitam itu nempel di pakaian anak anak yang masih bayi dan itu akan sangat berpengaruh dengan kesehatannya, Ucapnya kepada Indonesialivetv.com. Kamis (04/01/2024).

Ia menuturkan tak sedikit anak kecil di lingkungannya yang mendadak batuk dan sakit. Apalagi semenjak pabrik tersebut kerap kali lambat membuang Fly Ash sisa pembakaran batu bara yang mengakibatkan penumpukan dan terbawa angin ke pemukiman warga sekitar, sementara “Kalau ada warga yang sakit berobat pakai biaya sendiri, tak pernah ada kompensasi dari perusahaan.” katanya.

Setelah dikonfirmasi melalui Endang selaku Kepala Desa setempat, dan Ia pun membenarkan hal keluhan dari warga yang diterimanya,

Endang pun menindaklanjuti keluhan dari warganya tersebut dengan cara mendatangi perusahaan Shinta Wosung asal muasal dari pencemaran udara tersebut, setelah mengkonfirmasi ke pihak perusahaan untuk segera mengangkat limbah fly Ash dan hingga saat ini sudah mencapai 2 ( dua) bulan lamanya limbah tersebut belum belum juga diangkat oleh pihak perusahaan.

Lanjut Endang, bilamana perusahaan dalam waktu dekat tidak mengindahkan teguran terkait tumpukan limbah yang mengakibatkan pencemaran polusi udara ini, maka akan diambil tindakan untuk dilaporkan ke pihak Dinas terkait. Ungkapnya.

banner-panjang

Baca Juga

Berita Terkait