Indonesialivetv.com LAHAT- Ketua Laskar Pemuda Cahaya Ferli Fauzi bersilaturrahmi dan memberikan rasa ucapan prihatin atas kejadian terbakarnya sebuah mobil  milik Mahendra warga RT 09/03, Kelurahan Bandar Agung, Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Jum’at 29/09/2023.

 

Ketua Laskar Pemuda Cahaya Ferli Fauzi selaku sesama warga RT 09/03 Bandar Agung, dirinya mengucapkan rasa prihatinnya atas kejadian terbakarnya mobil milik Mahendra yang diduga di bakar oleh orang yang tidak dikenal.

 

Menyikapi atas peristiwa itu, Ferli berharap kepada Mahendra hendaknya berbesar hati dan bersabar, juga menghindari prasangka terhadap pihak lain, yang menurutnya supaya kejadian itu tidak di manfaatkan oleh pihak-pihak tertentu yang mempunyai kepentingan.

 

” Atas kejadian ini saya turut perihatin, dan semoga Mahendra dan keluarga bersabar, berbesar hati, jangan ada sedikitpun praduga mengait-ngaitkan ke pihak-pihak lain, apa lagi pihak-pihak pemerintah, atau pun menjurus ke pihak Demokrat atau Tim-tim Bupati, yang pastinya kami tidak tau menau so’al kejadian itu, karena maklumlah saat ini sudah memulai tahun politik,” ungkap Ketua Laskar Pemuda Cahaya.

 

 

Sementara Mahendra Reza Wijaya SH, dalam kesempatan itu Ia menceritakan atas kejadian yang menimpanya, dimana Mobil dengan No Polisi B 1017 EQ  miliknya di duga di bakar oleh orang yang tidak di kenal, yang menurutnya kebakaran itu diketahui setelah mendengar teriakan yang berasal dari anak kost yang tinggal di situ, sekira pukul 02.00 wib 29/09/23.

 

Ia juga menjelaskan sebelum kejadian dugaan pembakaran terhadap mobil tersebut oleh orang yang tak dikenal, Mahendra  katakan sepengetahuan dirinya tidak pernah ada musuh, Ia juga sampaikan  tak tau kalau ada orang yang membencinya atau memusuhinya, dia juga tidak mengetahui apa motivnya di balik pembakaran mobil tersebut.

 

” Atas kejadian ini saya tetap bersabar, tidak putus asa, ikhlas dan tetap semangat, serta pelakunya semoga cepat sadar dan bertobat, saya harap tidak ada dendam, tidak ada so uzhun, saya berjanji tidak akan memenjarakannya,” katanya.

 

Selain itu Mahendra berharap di balik peristiwa itu ada hikmahnya, yang katanya mobil bisa di cari, uang bisa dicari, hal yang paling penting kita belajar kedewasaan.

 

Dalam hal itu Ia juga terangkan bahwa kasus tersebut sudah di tangani oleh Pihak yang berwajib.

 

Kapolres Lahat AKBP S.Kunto Hartono SIK.MT melalu Kanit Pidum Polres Deni Apriyanto saat di kunfirmasi melalui WA, Ia membenarkan hal tersebut.

 

” Tadi pagi pihak Polres sudah adakan olah TKP, untuk saksi- saksi sekarang lagi dilakukan riksa,” tegasnya.