Mahasiswa meninggal Dunia Saat Diklatsar Mapala Di Merapi Barat
Irhamudin Lahat Sumsel
Indonesialivetv.com, LAHAT – Apri Wahyudi (23) universitas mahasiswa Muhammadiah Palembang, meninggal dunia saat mengkiuti diklatsar Mapala di area Kantor BKSDA Desa Ulak Pandan, Kecamatan Merapi Barat, Kabupayen Lahat, Sumstera Selatan, Minggu (23/01/2022)
Informasi yang berhasil di himpun menyebutkan, M Ravi yang sedang mengikuti Diksar Mapala (Gema Persada) mengalami sakit kemudian meninggal dunia di RSUD Lahat
Korban beserta 6 temannya mengikuti pradiksar dan diklatsar Mapala di wilayah BKSDA Lahat, yang di adakan oleh 12 orang Panitia Gema Persada Universitas Muhammadiyah Palembang, selanjutnya pada hari sabtu tanggal 22 Januari 2022 sekira pukul 14.00 wib korban mengeluhkan sakit mag yang di alaminya sehingga panitia saat itu menyarankan kepada dia untuk berobat namun Ia tidak mau dan korban meminta kepada temannya untuk mengerok badannya dan selanjutnya korban di suruh untuk beristirahat.
Kemudian sekira pukul 23.00 wib panitia mengadakan acara penutupan kegiatan diklatasar dan saat itu korban meminta kepada panitia untuk tetap mengikuti kegiatan tersebut namun panitia hanya mengizinkan korban untuk duduk di dekat kegiatan dan tidak di izinkan untuk mengikuti kegiatan penutupan diklatsar tersebut, dan pada hari minggu tanggal 23 Januari 2022 sekir pukul 01.00 wib korban kembali mengeluhkan sakit magnya sehingga saat itu panitia langsung membawa korban ke RSUD Lahat.
Kapolres Lahat AKBP Sumaryanto SIK melalui Humas Polres Aiptu Liespono SH membenarkan kejadian tersebut.
“Ada beberapa orang yang mengetahui kronologis kejadian tersebut ya itu, Apri Wahyudi umur 23 tahun, Pekerjaan Mahasiswa, alamat Kab. Muba, Vito Rizky Kurniawan Umur 23 tahun,
Pekerjaan Mahasiswa, Alamat Perumnas Kavling Kab. Lahat, Fela Abdarianita Umur 22 tahun, Pekerjaan Mahasiswa
Alamat Pali,” katanya.
Baca Juga
Berita Terkait
Perkembangan Virus Corona
Baca Juga
